Cara mudah berternak kura kura air (BRAZIL/AMBON)

 
Memelihara kura-kura brazil relatif mudah. Selain  itu, warna tempurungnya sangat cantik juga bentuknya sangat unik apalagi saat usianya masih kecil.

melihat peluang dan potensinya maka tentu budidaya kura-kura Brazil bisa menjadinsalah satu ide bisnis yang cukup menjanjikan. Selain itu usaha ini juga sangat menguntungkan serta jangan kaget jika omset yang anda peroleh nantinya bisa mencapai kisaran puluhan hingga ratusan juta. Pastinya hal ini tergantung pada usaha dan kerja keras anda.
 Langsung saja
 Pertama,

1. Memilih Indukan yang sudah cukup umur.
 Indukan yang dipilih haruslah merupakan indukan yang berkualitas. Sebab dengan indukan yang berkualitas maka tentu akan menghasilkan anakan yang berkualitas pula bisa dilihat mulai dari corak dan bentuk kerapasnya.
 Tentu saja ini akan menambah nilai jual tersendiri dalam budidaya yang anda lakukan
               Kura-kura brazil sebagai indukan haruslah berumur lebih dari dua tahun
Biasanya ukuran kura-kura yang ideal dan siap kawin adalah sebesar piring.
Indukan harus dalam keadaan sehat dan tidak terpapar virus atau penyakit.
Indukan kura-kura juga ridak mengalami cacat, dalam hal ini tidak terdapat kerusakan pada semua bagian organ tubuh terutama tempurung.
Tubuh indukan juga harus berukuran gemuk atau besar, ini juga menandakan bahwa indukan sudah siap kawin.
Kondisi tempurung kura-kura haruslah bersih.
Kura-kura memiliki gerakan yang aktif.
Jika semua kriteria ini terpenuhi maka secara fisik kura-kura akan mampu bertelur dalam jumlah yang banyak sehingga budidaya anda tidak menjadi sia-sia.

2.tempat atau ukuran kolam yang sesuai.


Ukuran ideal kolam dibuat dengan panjang 2 meter dan lebar 3 meter.
Kemudian dibuat sekat atau dibagi dua diantara kandang.
Satu sekatan untuk daerah yang diisi air.
Kemudiak satunya lagi diisi dengan pasir.
Pembuatan sekat harus benar-benar rapat, sebab pasir tidak boleh tercampur dengan air.
Dengan kata lain pasir harus dalam keadaan kering.
Sehingga saat indukan betina akan bertelur maka ia dapat meletakkan telurnya di atas pasir.
Buat saluran air pada kolam sekatan yang berisia air.
Hal ini untuk menjaga agar air kolam tetap bersih dan pertukaran air berjalan dengan lancar.
Jangan lupa untuk menambahkan lampu bohlam dengan daya 10 watt.
Letakkan lamph pada jarak kurang lebih 10 cm diatas kolam berpasir.
Setelah semua siap maka tahapan selanjutnya dilanjutkan dengan proses mengkawinkan indukan.


Lantas bagaimana jika sudah bertelur ?

Pada tahapan ini, anda bisa memilih untuk menetaskan secara alami ataupun buatan. Tentunya keduanya memiliki resiko masing-masing.


Siapkan alat dan bahan untuk membantu penetasan buatan.
Anda harus menyiapka n wadah transparan seperti akuarium atau wadah yang lainnya.
Siapkan juga media substrat seperti tanah, pasir atau Vermikulit, aspen bedding dan pet moss.
Siapkan juha termometer untuk mengukur kelembaban.
Setelah semua bahan dan alat siap kemudian masukkan substrat kedalam akuarium atau wadah yang akan digunakan sebagai tempat menetaskan telur.
Isikan substrat kedalam wadah setinggi setengah tinggi media.
Ukur suhu ideal pada substrat yakni 27,4-29,8 derajat celcius.
Apabila sudah sesuai maka pindahkan telur tadi kedalam wadah.
Kemudian buat lubang dengan kedalaman 10-20 cm, hal ini dilakukan sebagai tempat meletakkan gelur supaya telur tidak goyang.
Sisakan bagian pucuk telur agar tetap nampak dipermukaan substrat.
Hal ini dilakukan untuk mengecek apakah telur busuk atau tidak.
Apabila terdapat telur yang keriput dan peyot, sebaiknya keluarkan saja. Sebab telur tersebut tidak akan bisa menetas.
Jika tidak segera dikeluarkan dikhawatirkan akan menggangu telur lainnya.
Terakhir adalah tinggal menunggu saja, biasanta waktu yang dibutuhkan bagi telur kura-kura Brazil untuk menetas adalah 2-3 minggu.

Comments

Popular posts from this blog

INI BEDANYA ULAR WELANG DAN WELING,YANG SEKILAS SAMA

KALONG,KELELAWAR BESAR YANG TERANCAM PUNAH

CARA MEMILIH PAKAN BIAWAK/SALVA AGAR CEPAT JINAK